Semakin berkembang teknologi dan banyaknya platform digital, saat ini
bermunculan selebgram atau dapat
di sebut selebriti
instagram yang menarik
perhatian publik, tidak jarang terjadi insiden yang menggemparkan.
Salah satu kasus yang sedang ramai diperbincangkan adalah kasus seorang karyawan tim selebgram dengan nama berinisial HM yang
diduga membawa kabur kamera senilai
40 juta rupiah dan uang tunai jutaan rupiah. Dalam artikel ini, akan mengupas kasus ini, menggali latar belakangnya,
dan mengeksplorasi dampaknya terhadap HM sebagai
selebgram.
HM adalah salah satu selebgram yang memiliki jumlah pengikut yang besar di media sosial. Sebagai
seorang influencer, ia memiliki tim yang membantu
dalam mengelola konten
dan urusan bisnisnya. Karyawannya yang berinisilal Y bekerja di tim sebagai PA
(Personal Asisten) terlibat dalam
kasus pencurian kamera senilai 40 juta rupiah dan sejumlah uang tunai jutaan
rupiah.
HM menyatakan melalui akun instagram miliknya bahwa Y yang terlibat berperilaku tidak baik ini bukan untuk yang pertama kalinya. Sebelum kasus ini disebarkan, banyak hal negatif lainya yang disebabkan oleh si Y. Seperti, selama bekerja Y tidak melakukan pekerjaannya dengan baik, memalsukam invoice, memalsukan chat vendor, dll. Namun, dengan kesabaran dan rasa pemaaf seorang HM memberikan kesempatan kepada Y.
Karena Y bekerja sebagai PA, jenjang yang ditempuh untuk mengetahui barang-barang berharga seorang HM mudah untuk digampai. Hal ini disalah gunakan dan sangat merugikan sepihak. Kesempatan sudah sering diberikan, namun Y tidak berubah dan selalu beralasan.
Kasus ini dengan cepat mencuri perhatian publik, terutama para pengikut setia dan penggemar HM. Masyarakat di media sosial bereaksi dengan beragam pendapat. Banyak yang merasa kecewa dan terkejut dengan tindakan yang diduga dilakukan oleh seorang karyawan yang bekerja di tim selebgram terkenal ini. Beberapa penggemar mengutuk tindakan Y, sementara yang lain berusaha mencari pembenaran atau mencoba memahami latar belakang kasus ini.
Kasus ini berpotensi merusak hubungan bisnis HM dengan merek dan sponsor yang bekerja sama dengannya. Mereka mungkin akan mempertanyakan keamanan dan profesionalisme tim HM setelah kasus pencurian ini terungkap. HM akan dihadapkan pada tantangan untuk memulihkan citra dan membangun kembali kepercayaan publik.
Sampai saat ini barang dan uang jutaan rupiah tidak kunjung kembali ketangan HM. Y sebagai tersangka dalam kasus ini, harus menghadapi konsekuensi hukum dari perbuatannya. Pihak berwenang akan melakukan penyelidikan lebih lanjut dan menentukan apakah bukti yang cukup ada untuk mendukung bawaan pencurian terhadapnya. Y diduga terjerat pasal 372 KUHP, 374 KUHP, dan 362 KUHP.
Pentingnya untuk memperhatikan asal usul dalam memilih tim untuk suatu perkerjaan. Sebab, apa yang terjadi dalam tim tersebut akan berdampak kepada keseluruhan karyawan. Dalam kasus ini mengajarkan bahwa memberikan kepercayaan terhadap orang lain bukanlah hal yang mudah. Kejujuran juga salah satu kunci utama dalam suatu hubungan pekerjaan, apabila kejujuran saja sudah tidak ada, masalah dalam sebuah hubungan pekerjaan yang lain akan muncul satu persatu.